Dalam kegiatan memasak, peralatan dapur stainless steel memang menjadi favorit para ibu rumah tangga sebagai pilihan terbaik yang awet dan tahan lama. Perlengkapan tersebut mulai dari sendok, panci, kompor, sodet, pisau, dan masih banyak alat dapur lainnya.
Kendati demikian, sebenarnya dibalik kelebihan bahan stainless steel ternyata terdapat beberapa kelemahan tersendiri, seperti halnya alat dapur lain. Nah, dalam artikel ini akan membahas berbagai kelemahan tersebut yang dapat diketahui.
Kekurangan Peralatan Dapur Stainless Steel
Stainless steel dikenal karena kekuatan dan daya tahannya yang tinggi. Tak heran jika banyak peralatan dapur dibuat dari bahan ini, karena mampu menahan suhu tinggi, goresan, tekanan, hingga benturan tanpa mudah penyok.
Ketahanan tersebut membuat stainless steel ideal digunakan dalam berbagai kondisi dapur tanpa risiko deformasi atau kerusakan. Selain itu, material ini juga memiliki keunggulan anti karat, sehingga lebih awet untuk penggunaan jangka panjang.
Di sisi lain, stainless steel juga memiliki kekurangan. Salah satunya adalah permukaannya yang mudah terlihat kotor akibat noda, seperti tetesan minyak yang menodai kilau aslinya.
Meski noda ini mudah dibersihkan, tampilan yang cepat kusam bisa membuat sebagian orang merasa kurang nyaman. Untungnya, hal ini dapat diatasi dengan penggunaan cairan pembersih khusus yang efektif mengangkat noda tanpa merusak permukaan.
Namun, penting juga untuk memahami kekurangan lain dari bahan ini sebelum memilihnya sebagai peralatan dapur utama.
Rentan Terhadap Goresan
Kelemahan peralatan dapur stainless steel yang pertama adalah rentan dari goresan. Material ini memang tahan dari korosi, tapi tidak dengan goresan.
Goresan tersebut tentu sulit untuk hilang sehingga merusak tampilannya. Solusinya bisa menggunakan alat masak lain, misalnya spatula kayu untuk proses mengaduk saat memasak.
Dapat Menyebarkan Panas
Kelemahan yang kedua adalah mudah menyebarkan panas sehingga jika tidak hati-hati akan menyebabkan tangan melepuh nantinya.
Untuk menghindari permasalahan tersebut, cukup gunakan pelindung sarung tangan saat memegang peralatan yang masih dalam kondisi panas.
Harga Relatif Lebih Mahal
Jika dibandingkan dengan bahan lainnya, peralatan masak stainless steel ini jauh lebih mahal karena lebih awet penggunaanya untuk jangka panjang .
Oleh karena itu, jika budget pengeluaran terbatas maka gunakan peralatan sesuai dengan biaya yang dimiliki saja. Namun, sebenarnya meski harganya lebih mahal, akan terbayarkan dengan kualitas yang ada di dalamnya.
Memerlukan Perawatan Khusus
Bagi yang tidak mau ribet, kelemahan bahan stainless steel lainnya adalah dari segi perawatan membutuhkan perlakuan khusus. Contohnya saat selesai mencuci akan terbentuk bercak air, sehingga perlu pembersih khusus agar tampilannya tetap berkilau.
Namun, dibalik kelemahan tersebut bahan ini jika keadaannya bersih akan menyajikan tampilan berkilau di area dapur. Sehingga dengan melihatnya saja, akan memberikan kebahagiaan tersendiri.
Demikian pembahasan terkait berbagai kelemahan peralatan dapur stainless steel yang wajib kita ketahui. Dengan pemahaman ini diharapkan dapat lebih bijak dalam menggunakannya. Namun, meski banyak kekurangan, peralatan masak ini tetap memiliki keunggulan yang layak dipertimbangkan untuk mengisi peralatan dapur.
